Faktor Penentuan Lokasi Industri

8:18 AM
Jika dicermati lebih dalam, banyak industri didirikan berdasarkan pertimbangan atau factor yang bertujuan untuk memperkecil biaya produksi. Sebut saja industri yang berorientasi pada bahan mentah ( Raw Material Oriented Industry ), industry ini berdiri dengan mendekati lokasi terdapatnya bahan mentah yang melimpah. Dengan mendekati bahan mentah, biaya produksinya bisa lebih hemat.
Banyak factor yang perlu dipertimbangkan dalam membangun industri di suatu lokasi. Beberapa ahli mengungkapkan beberapa factor yang dipertimbangkan dalam penentuan lokasi industri.Salah satunya adalah Robinson. Menurut Robinson (1979).industri merupakan suatu kegiatan yang pada dasarnya memproses suatu komoditas agar nantinya dapat digunakan untuk kebutuhan hidup masyarakat. Penentuan pemilihan lokasi industri didasari oleh beberapa faktor yang semua tujuannya sama yaitu meminimalkan biaya produksi agar keuntungan semakin besar.
Berikut adalah beberapa contoh faktor-faktor pemilihan lokasi sebuah industri.

1. Lokasi industri dekat dengan bahan baku
Suatu industri didirikan dekat dengan lokasi ketersedian bahan baku jika didasarkan oleh pertimbangan berikut
  • bahan baku yang digunakan mudah rusak
  • biaya angkut bahan baku lebih mahal dibanding biaya angkut barang jadi
  • bahan baku lebih berat dibanding barang jadi
Sifat dan bentuk bahan baku juga memengaruhi terhadap penentuan lokasi industri tersebut. Contoh industri yang harus didirikan dekat dengan bahan baku antara lain industri kayu, industri batu-bara, buah-buahan, gas, minyak. 
   
2. Lokasi industri dekat dengan pasar
  Dalam ilmu ekonomi, luasnya wilayah pemasaran sangat ditentukan oleh strategi pemasaran. Strategi pemasaran adalah serangkaian tindakan terpadu menuju keunggulan kompetisi yang berkelanjutan. Strategi pemasaran dipengaruhi 2 fakto, yaitu : 
- Faktor mikro, meliputi perantara pemasaran, pemasok, pesaing, dan masyarakat. 
- Faktor makro, meliputi demografi/ekonomi, politik/hokum, teknologi/fisik, dan sosial/budaya.
 
Sedangkan strategi dan kiat pemasaran dari sudut pandang penjual atau pelaku industry adalah 4P, yaitu tempat yang startegis (place), produk yang bermutu (product), harga yang kompetitif(price), dan promosi yang gencar (promotion). Sedangkan dari sudut pelanggan dikenal 4C, yaitu kebutuhan dan keinginan (cutomer needs and wants),biaya pelanggan (costtocustomer), kenyamanan (convenience), dan komunikasi (communication). Industri didirikan dekat wilayah pemasaran/konsumen jika pertimbangannya adalah sebagai berikut
  • produksi yang dihasilkan lebih berat dibanding bahan baku 
  • bahan baku yang digunakan tidak mudah rusak 
  • barang produksi mudah rusak 
  • wilayah pemasaran luas   
3. Lokasi industri dekat dengan tenaga kerja
Ketersediaan tenaga kerja menjadi hal penting dalam kemajuan suatu industri. Industri tertentu memilih mendirikan lokasi kegiatan di daerah yang banyak tersedia tenaga kerja terampil dan upahnya relatif murah seperti industri batik, pabrik jamu dan industri rokok.
 
4. Lokasi industri dekat dengan sarana transportasi
Pemasaran merupakan salah satu faktor yang harus diperhatikan dalam industri. Kelancaran pemasaran akan berpengaruh terhadap keuntungan industri. Lokasi industri harus memperhatikan ketersediaan sarana dan prasarana transportasi untuk mengangkut barang dan komoditas ke konsumen. Contoh industri batu bara di sumatera didiri kan dekat dengan jalur kereta api karena pertimbangan ongkos yang murah dan waktu yang lebih cepat.
Biaya angkut sangat tergantung pada fasilitas transportasi. Oleh karena pendukung berdirinya lokasi industri sangat kompleks, seperti ketersediaan bahan mentah, tenaga kerja, dan sebagainya. Kita tahu bahwa tidak ada lokasi industri yang sangat ideal. Berarti, hampir tidak ada lokasi industri yang memenuhi semua yang dibutuhkan oleh industri.
 
Contoh suatu lokasi tersedia bahan mentah sangat melimpah tetapi tidak tersedia tenaga kerja atau kurangnya daerah pemasaran. Di sinilah fasilitas transportasi sangat berperan. Jika suatu daerah memiliki fasilitas transportasi yang memadai, maka pengiriman bahan mentah atau hasil industry juga lancar, sehingga biaya angkutan murah. Berbeda dengan daerah yang terisolasi. Kondisi topografi atau relief yang sulit dijangkau dan sarana transportasi tidak memadai mengakibatkan biaya angkutan mahal. Keadaan ini menyebabkan daerah tersebut kurang berkembang.
 
Sumber:
- https://geograph88.blogspot.co.id/2013/09/faktor-lokasi-industri.html
-http://www.ssbelajar.net/2012/09/penentuan-lokasi-industri.html
-http://tugaskuliahan45.blogspot.co.id/2013/11/lokasi-industri.html

Share this with short URL: Get Short URLloading short url

Share this

Himpunan Mahasiswa Teknik Industri Universitas Bakrie is a platform to facilitate the academic and non academic capability of students in Industrial Engineering Universitas Bakrie.


Artikel Menarik Lainnya

Next Article
Next Post
Previous Article
Previous Post

Blogger
Disqus
Pilih Sistem Komentar Yang Anda Sukai

No comments